Merokok Berarti Menghisap
Babi
Kabar penting ini harus dicamkan bagi para perokok yang
alergi terhadap fatwa haram merokok. Sebuah penelitian ilmiah mengungkap, bahwa
dari sebuah jasad babi ternyata bisa diolah menjadi 185 produk, di antaranya
adalah untuk rokok.
Penemuan penggunaan darah babi dalam pembuatan filter rokok
ditemukan peneliti Belanda, Christien Meindertsma, secara tak sengaja.
Perempuan ini sebenarnya sedang meneliti seekor babi berkode "Pig
05049" di sebuah peternakan di Belanda.
Di laman pribadinya, Meindertsma menyatakan telah meriset
selama tiga tahun semua produk yang dihasilkan dari seekor babi tersebut. Hasil
riset itu kemudian dibukukan, lengkap dengan grafik dan gambar produk, kemudian
dipamerkan dalam sebuah pameran.
Tujuannya sederhana, menunjukkan pada orang bagaimana sebuah
produk dibuat dan "dibungkus" dan dari mana dia berasal, sehingga
orang bisa tahu. Untuk menunjukkan itu, Meindertsma mendekati subjek ke skala
satu ekor binatang yang dalam hal ini seekor babi bernama "Pig
05049."
...Meindertsma mencatat jasad babi itu menjadi 185 produk berbeda! Mulai
dari rokok, bubuk mesiu, cat mobil, permen karet, porselen, yogurt, kosmetik,
kondisioner, sampai biodiesel. Tak lupa Meindertsma menampilkan foto-foto
produk itu....
Setelah kematian babi tersebut, jasadnya dikapalkan dalam
beberapa bagian ke penjuru dunia. Beberapa bagiannya tetap dalam bentuk dan
fungsi aslinya (sebagai daging), sebagian lagi berubah secara dramatis.
Meindertsma mengikuti produk itu, mulai dari perusahaan yang
menangani hewan mati sampai ke perusahaan kecil yang memproduksi sesuatu
menggunakan bagian dari jasad itu. Perempuan itu mencatat jasad babi itu menjadi 185 produk berbeda! Mulai
dari rokok, bubuk mesiu, sabun, obat, kertas foto, katup jantung, cat mobil,
permen karet, porselen, yogurt, marshmellow, kosmetik, kondisioner, sampai
biodiesel. Tak lupa Meindertsma menampilkan foto-foto produk itu.
Apa pelajaran yang diperoleh perempuan asal Rotterdam ini? "Banyak tahapan antara
bahan mentah dan produk akhir di produksi komersil modern. Karena banyak
tahapan, pengetahuan menghilang. Sebagai contoh, peternak babi tak tahu semua
produk akhir yang terbuat dari babi mereka karena mereka tak tahu babi itu
dibawa ke mana," kata perempuan 29 tahun lulusan Akademi Desain Eindhoven
itu.
Meindertsma pun sekarang memilih produk yang diproduksi
secara lokal. Baju hangatnya sekarang buatan Belanda, bukan lagi Selandia Baru.
Dan ketekunan Meindertsma membuahkan sebuah penghargaan:
Index Award 2009. Dan risetnya juga menggelinding menjadi soal sensitif:
terungkapnya 185 produk mengandung babi yang diharamkan Islam dan Yahudi.
Ada Darah Babi di Filter Rokok
Di tempat terpisah, seorang peneliti di Australia
melansir penelitian mengenai rokok yang diduga mengandung darah babi. Kandungan
babi yang diharamkan umat Islam ini ditemukan di filter rokok.
Profesor di bidang Kesehatan Publik, Universitas Sydney,
Simon Chapman, menunjuk pada riset terbaru yang mengidentifikasi 185 penggunaan
bagian dari babi, termasuk dalam pembuatan filter rokok. Penemuan ini, kata
Chapman kepada News.com.au, bisa berdampak pada kelompok Islam dan Yahudi.
...Riset terbaru mengidentifikasi 185 penggunaan bagian dari
babi, termasuk dalam pembuatan filter rokok...
"Komunitas Yahudi jelas akan menilai masalah ini sangat
serius dan komunitas Islam akan menilainya sangat mengganggu," kata
Chapman, Rabu 31 Maret 2010.
Penemuan ini, kata Chapman, membuka bobrok industri rokok
yang tidak diwajibkan mencantumkan komposisi dalam rokok. "Mereka
mengatakan, "ini bisnis kami dan sebuah rahasia dagang"."
Darah babi ini, kata Chapman, setidaknya ditemukan di satu
mereka rokok dijual di Yunani. Darah babi dipastikan dipakai dalam pembuatan
rokoknya.
Sebuah riset di Belanda menemukan darah babi ini dipakai
untuk membuat filter lebih efektif menangkap kimia berbahaya sebelum asap masuk
ke tenggorokan. Artinya, temuan ini jelas tak berlaku untuk rokok yang tidak
menggunakan filter.
MUI: Jika Mengandung Babi, Rokok Haram Mutlak
Menanggapi temuan riset di Belanda tentang adanya hemoglobin
babi dalam filter rokok, langsung menjadi kajian ulama di berbagai negara. Jika
filter rokok di Indonesia
mengandung bahan yang sama, Majelis Ulama Indonesia siap menyatakan haram
mutlak.
"Kalau rokok dengan filter dari darah babi itu jadinya
haram mutlak," kata Ketua MUI Ma'ruf Amin, Kamis (1/4/2010).
Terkait dengan temuan riset terbaru itu, MUI akan segera
meminta masukan dari berbagai pihak. "Kita akan meminta masukan banyak
pihak yang bisa menjelaskan hal ini," jelasnya.
Menurut Ma'ruf, hasil dari Ijtima Ulama MUI menyimpulkan
rokok adalah ikhtilaf. Artinya rokok ada di tengah-tengah antara posisi makruh
dan haram. Ulama sepakat mengharamkan rokok dalam 3 situasi.
"Yang sudah diharamkan itu merokok di tempat umum,
merokok bagi ibu hamil, dan merokok bagi anak-anak," pungkas Ma'ruf.
[taz/viva]
Untuk
info Terapi Stop merokok hubungi :
Rumah
Sehat Thera Afiat
Jl.
Kelapa Sawit Blok D/D No. 15
Samping
Pusat Kajian Al Quran dan Informasi Islam
Kelapagading
Telp./WA 08111494599
08788
3171247
Pin
28303BAC
Source:
Berhenti Merokok, Hypno Smoker, Hypno Smoking, Hypnosis,
Hypnotis, Kelapa Gading, Mati Akibat Merokok, Rokok, Rumah Sehat Thera Afiat,
smoker Therapy., Stop Smoking, Thera Afiat, udud, Verri JP MA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar